Welcome in EronBudiman's Blog..enjoy read my blog...^^

Kamis, 20 Januari 2011

Hidup Sejengkal


Apa yang ada dalam pikiran anda jika hidup anda tinggal esok hari saja ? Apakah anda hanya diam dan menerima takdir ? atau Bertindak dan melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain untuk hari ini ? atau mungkin ada jawaban lainnya ?.....

            Jawaban dari semua pertanyaan diatas hanya anda dan Tuhan saja yang tahu. saya pun tidak tahu jawaban anda seperti apa. saya juga mempunyai jawaban saya sendiri dan anda tidak tahu jawaban saya seperti apa. intinya setiap orang mempunyai rahasia pribadi masing-masing yang tidak akan diberitahukan ke orang lain tanpa ada kesepakatan bersama, meskipun seseorang tersebut sudah menikah dengan orang lain.  


            Kembali ke bahasan awal , bahwasanya manusia diciptakan sama dan sempurna baik lahiriah maupun rohaniah. Hanya keimanan dan kepercayaan kita kepada Tuhan Yang Maha Esa yang membedakan kita dengan orang lain. Manusia masih dibedakan kembali menurut cara hidupnya.

1.manusia yang menghabiskan hidupnya untuk hari ini
2.manusia yang membagi hidupnya untuk hari ini dan hari esok

            Manusia yang berada pada posisi pertama memiliki manajemen keuangan dan waktu yang buruk dan cenderung hidup berfoya-foya , menghabiskan uang untuk sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan kebutuhannya , menghambur-hamburkan uang untuk kesenangannya semata tanpa memandang orang lain di sekitarnya.

            Berbeda dengan manusia yang berada pada posisi kedua , dimana manusia tersebut memiliki manajemen keuangan dan waktu yang baik dan sesuai dengan porsinya masing-masing.mereka yang berada pada posisi kedua cenderung hidup seadanya atau sederhana , tidak neko-neko , menghemat keuangan untuk kebutuhan lainnya , tidak suka hidup boros , selalu disiplin baik waktu maupun keuangan , memperhatikan orang lain di sekitarnya yang sedang membutuhkan bantuan.

            Dari dua opsi diatas , manakah yang akan anda gunakan dalam mengarungi kehidupan yang hanya sesaat ini ? jika jawaban anda adalah opsi kedua , berarti anda termasuk orang-orang beruntung dan selalu menggunakan waktu yang ada untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi orang lain. namun jika pilihan anda adalah opsi pertama , berarti anda adalah orang-orang yang celaka dan akan selalu merasa tidak puas dengan semua fasilitas dan harta yang anda miliki sekarang.

            Padahal dalam ajaran setiap agama pasti dianjurkan untuk hidup hemat dan menggunakan waktu ada untuk melakukan kegiatan yang positif . dalam hal ini saya akan mengambil sudut pandang menurut sudut pandang agama saya yaitu Islam. Didalam Islam kita akan diajarkan cara mengamalkan harta dan ilmu kita kepada orang lain serta menjalankan ibadah sesuai dengan perintahNYA. Jadi sudah jelas bahwa kita tidak mungkin bisa hidup bermegah-megahan sementara orang lain sedang mengalami penderitaan.
            Bayangkan jika hidup anda tinggal beberapa jam lagi.....bayangkan jika hidup kita tinggal hari esok saja.....apakah kita akan terus menghambur-hamburkan harta demi kesenangan sesaat ? ingat kita hidup di dunia ini hanya bersifat sementara , tidak kekal selamanya. Seperti saat kita bepergian kesuatu tempat bernama A. sebelum kita sampai pada tujuan , kita pasti akan singgah ke suatu tempat dimana tempat tersebut menyediakan tempat beristirahat yang nyaman dan fasilitas-fasilitas lainnya.akan tetapi tujuan awal kita adalah A. jadi tempat tersebut hanyalah tempat persinggahan peristirahatan sementara kita saja.bukan selamanya kita akan disana. Jika dimasukkan kedalam dunia nyata , bahwa kita hidup di dunia ini hanya bersifat sementara , tidak selamanya.

Toh pada akhirnya dunia pun juga akan musnah sama seperti kita nantinya. Bagi Allah SWT hidup manusia di dunia seperti jarak antar jari-jemari , sangat pendek sekali. Seperti jarak sejengkal yang diukur menurut panjang tangan kita sendiri. Itulah makna dari kehidupan kita yang hanya berjarak sejengkal bahkan kurang dari sejengkal menurut Allah SWT. Jadi selama kita masih diberikan kehidupan oleh Allah SWT , pergunakan hidup kita untuk berbuat dan melakukan sesuatu yang bersifat positif dan bermanfaat bagi orang lain. Sekian sharing cerita dari saya. Jika ada kesalahan kata-kata atau kalimat mohon dimaafkan.terima kasih.Wasalam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...