Sejak menjalani masa pendidikan mulai dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi kita akan selalu bertemu dengan materi Bahasa Indonesia. Seperti yang kita ketahui bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan dan kesatuan negara kita , Indonesia. Akan tetapi antara teori dan praktik dalam kehidupan sehari-hari sulit untuk di terapkan secara explisit. Mengapa demikian ? Karena kita tidak benar-benar mau mempelajari lebih dalam bahasa Indonesia. Kita lebih memilih menggunakan bahasa asing atau bahasa gaul sehari-hari. Tidak dapat di pungkiri memang gempuran kebudayaan barat yang begitu kuat dan cepatnya. Membuat diri kita lupa akan jati diri kita yang sebenarnya.
Salah satu cara untuk dapat mengontrol atau mengendalikan kondisi tersebut ialah dengan menyaring sisi positif dari suatu kebudayaan asing yang masuk ke dalam kehidupan kita. Misalnya kebudayaan barat , yaitu pengaruh di bidang teknologi. Kita harus pintar-pintar memilih sumber informasi yang dapat di pertanggungjawabkan keabsahannya. Jangan hanya informasi yang tidak jelas sumbernya atau gossiip belaka. Itu sangat tidak bermanfaat. Apalagi di dunia maya banyak berseliweran berbagai informasi , entah informasi positif maupun negatif. Semua jadi satu dalam sat wadah.
Contoh lainnya dalam bidang ilmu bahasa yaitu penggunaan bahasa asing untuk kegiatan sehari-hari. Bahasa Inggris memang merupakan bahasa internasional di seluruh belahan dunia. Dengan memiliki skill berbahasa Inggris yang mumpuni kita dapat berinteraksi dengan orang-orang dari dunia luar. Tidak usah jauh-jauh ke luar negeri , sistem komputer yang kita gunakan sehari-hari juga menggunakan bahasa Inggris. Karena sang pembautnya berasal dari luar , kecuali kita sendiri sebagai pembuat sistem tersebut. Jadi mau tidak mau kita harus mampu benar-benar bisa berbahasa Inggris baik verbal maupun non verbal.
Kembali lagi ke tema utama , yaitu mengapa sih kita harus kembali mempelajari bahasa Indonesia di tingkat perguruan tinggi ? Padahal pada kenyataannya lowongan pekerjaan saat ini lebih mengutamakan kemampuan berbahasa Inggris ? Lalu pentingkah bahasa Indonesia itu ?. Menurut informasi yang pernah saya dapat bahwa bahasa Indonesia di dunia mendapat tempat yang layak. Maksudnya bahasa Indonesia masih di perhitungkan derajatnya dan dapat di sejajarkan dengan bahasa-bahasa lain , seperti bahasa cina , jepang , inggris , rusia dan lain-lain. Saya ambil contoh dari negara Jepang misalkan. Di negara tersebut kurikulum pendidikannya sudah menerapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang wajib di pelajari, baik tingkat sd sampai tingkat perguruan tinggi sekalipun. Orang-orang Jepang benar-benar bersungguh-sungguh ingin menjalin kerjasama dengan orang-orang Indonesia. Mengapa demikian ? Karena negara Jepang merupakan penyuplai barang-barang elektronik terbesar di dunia, sedangkan Indonesia merupakan penyuplai sumber daya alam seperti minyak bumi,batubara,tembaga dan lain-lain yang sangat dibutuhkan oleh orang-orang Jepang. Begitu juga sebaliknya. Jadi intinya antara Indonesia dan Jepang saling membutuhkan satu sama lain. Tidak hanya negara Jepang saja melainkan negara-negara lain.
Kesimpulan dari cerita di atas adalah bahasa Indonesia sangat di perlukan adanya. Tidak hanya untuk di terapkan dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam proses belajar-mengajar di sekolah , bahasa Indonesia juga dapat mempererat hubungan negara Indonesia dengan negara lain di seluruh dunia dan merupakan aset berharga untuk masyarakat Indonesia itu sendiri. Jadi jangan malu untuk berbahasa Indonesia setiap hari ! Kita harus bangga akan identitas kebangsaan sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar